Barusan aku lihat video pendek Tesla mengeluarkan pernyataan bahwa AI (Artificial Intellegence) itu sangat menakutkan. Intinya AI itu terlalu cepat berkembang, dan merasa lebih pintar dari manusia.
Wow... Apa alasan tesla ngomong kayak gitu? Emang kenapa kalau AI lebih pintar, emang apa itu AI? Apakah mereka adalah ancaman?
Let's take a look..
Secara sederhananya AI atau kecerdasan buatan adalah tiruan kecerdasan manusia. Yaiyalah, ini mah translate doang ibuuu.. Wkwkwk
No,no, like I am seriuously. Jadi pakar AI ingin meniru akal pikiran manusia, bahkan kalau perlu meniru empati. Hah, are you kidding me?
Emang bisa?
Menurut beberapa teori, akal manusia memiliki hal-hal berikut :
- Database - data dari pengalaman, atau didikan orang tua
- Learning - data2 tersebut dipelajari, diambil hikmahnya
- Decision making - setelah menemukan hikmah, kemudian manusia memutuskan untuk bersikap spt apa.
Contoh sederhana penerapan AI adalah rekomendasi video youtube.
- Tahap Pembentukan Database : Awal membuka video kita akan diberikan saran video yang random. Kemudian AI Youtube membaca karakter kita dari histori tontonan, video mana yang di skip, video mana yang watch retentionnya lama, video mana yang diklik not interested.
- Tahap Machine Learning : dari data-data tersebut, AI Youtube akan men-generate informasi. Informasi adalah data yang telah diolah dan bisa diambil kesimpulan. Apa kesimpulannya? Let's say, Ria Marliana memiliki ketertarikan di bidang psikologi. Apa tugas AI selanjutnya?
- IThap Decision Making, dimana AI akan memberikan saran-saran video yang setipe, dengan rating bagus. Kenapa? Karena video dengan rating & subscriber yang tinggi dinilai sebagai video yang marketable, banyak yang suka, banyak yang nonton, sehingga bisa dipasagin banyak iklan. Nah loh....
Ya daripada pusing pakai kalimat mbulet, sok canggih tapi akunya juga ga paham, ya itu aplikasi sederhananya. End up with, penggiringan iklan atau emosi untuk membeli atau melakukan sesuatu.
Kenapa hal itu menakutkan? Bukan dalam arti robot akan menggantikan manusia kelak, atau akan menguasai dunia. Walaupun itu juga creepy sih. Namun lebih ke robot AI akan digunakan sebagai alat untuk menggiring kepentingan segelintir elit manusia. Ya whatsoever ambisi mereka. Ga percaya? Lah bukannya udah banyak kejadian . Bkan baru-baru ini, dah dari jaman jebod. Cuma sekarang medianya lebihmodern, lebih canggih. Dulu mah main ketok tular, devide at impera. Inget? Adu dombeng...
Next Queston is apakah nanti manusia akan tergantikan oleh robot AI? See u in the next pos yah
0 comments:
Posting Komentar